Featured

1 Setting OpenVpn di webmin

Tahapan Setting OpenVPn di Webmin


  1. Konfigurasi Port OpenVPN perhatikan gambar

    untuk push route sesuaikan dengan setting gateway anda ya…
  2. Pastikan anda telah mengikuti tutorial sebelumnya yaitu Install Modul OpenVPN di webmin
  3. Membuat Certification Authority masuk ke Server -> OpenVPN + CA -> pilih Certification Authority List perhatikan gambar

    Membuat CA ( Certification Autority ) kebetulan kita tidak merubah keterangan seperti state , province dll semuanya default karena intinya kan VPNnya aktif dan bisa konek titik, jadi biarin aja lah. kemudian SAVE
  4. Selanjutnya kita membuat CA Key disini ada 2 key yang butuh kita bikin yaitu untuk server dan client, sekali lagi klik Certification Autority List -> Key List dan buat Keynya, perhatikan gambar

    berikut membuat Key Client

    Berikut membuat Key Server perhatikan gambar bawah
  5. Selanjutnya membuat konfigurasi VPN silahkan anda kembali ke halaman utama OpenVPn Module trus Pilih VPN List dan klik New VPN Server perhatikan gambar
  6. Membuat User OpenVPN perhatikan gambar

    Membuat Client – pada Ip Server masukan Ip address server anda
  7. Selanjutnya remote ssh Server anda dan edit ke konfigurasi Openvpn di folder /etc/openvpn/vpnserver.conf selanjutnya hapus baris yang bertada putih perhatikan gambar

    Saya sendiri heran dan belum menemukan informasi yang jelas tapi ketika baris diatas saya hapus maka OpenVPN akan jalan dengan normal
  8. Setting Port forwarding  dan setting iptables
    di shell command masukan perintah shell seperti ini
    # echo 1 >> /proc/sys/net/ipv4/ip_forward tampilkan status nilainya apakah betul sudah berubah menjadi 1
    # cat /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
    jika nilainya sudah 1 maka sudah betul
    Setting Iptable dengan perintah
    # iptables -t nat -A POSTROUTING -s 10.8.0.0/24 -o venet0 -j SNAT –to 74.82.161.88
    perhatikan gambar dibawah
  9. Restart OpenVPn sekali lagi /etc/init.d/openvpn restart jika sudah tidak terdapat error maka selanjutnya anda tinggal melakukan export Key yang bisa anda dapat melalui Client List di VPN list webmin.
Selamat mencoba.
Read more

0 Installasi module OpenVpn di webmin

Berikut ini adalah tahapan awal sebelum melakukan konfigurasi OpenVPN dengan Webmin yaitu menginstall Modul OpenVPN untuk Webmin
Tahapan Installasi Modul OpenVpn Webmin

  1. Untuk modul openvpn webmin bisa anda temukan di link ini
    http://www.webmin.com/cgi-bin/search_third.cgi?search=openvpn
    untuk menambahkan modul ke webmin silahkan masuk Webmin -> Webmin Configuration dan cari  Webmin Modules perhatikan gambar
    ——————— Install module perhatikan gambar bawah
  2. Jika modul telah terinstall maka akan muncul menu Openvpn + CA perhatikan gambar
Read more

0 Membuat koneksi VPN Client di Windows XP



Penulis Artikel : Nathan Gusti Ryan
Dalam artikel ini akan saya jelaskan Tahapan atau Step by Step membuat koneksi VPN Client di OS Windows XP ( Windows 2000, Windows Vista, Windows 7, Windows 2003 Server, dll  kurang lebih sama saja ).
Langkah Pertama : Masuk ke Control Panel, lalu pilih Network Connection.

Kedua : Selanjutnya kita klik “New Connection Wizard” atau klik menu “File”, lalu pilih “New Connection”. Lalu setelah muncul seperti gambar dibawah ini, klik Next.
Ketiga : Lalu kita pilih Connect to the network at my workplace. Lalu klik Next.
Keempat : Klik Virtual Private Network Connection lalu klik Next.
Kelima : Berikan nama untuk koneksi VPN kita ini, misalnya XPS-2010 atau sesuka anda. Lalu kita klik Next.
Keenam : Pada tahap ini kita pilih “Don’t dial the initial Connection”, lalu klik Next. ( Kalo akses internet Unlimited bisa pake cara ini, tapi jika akses internet anda per dia-up connection tentunya bisa anda sesuaikan dengan internet akses anda ).
Ketujuh : Selanjutnya kita masukkan IP Address dari VPN Server kita, bisa berupa nama Host Name atau IP Public-nya, misalnya : 125.164.75.150.
Kedelapan : Proses Create koneksi VPN telah selesai dan kita klik Finish.
Kesembilan : Begitu kita klik Finish, maka akan muncul kota dialog seperti dibawah ini. Untuk pertama kali, kita masuk ke menu Properties dulu.
Pada Tab menu General, tampak IP VPN Server yang akan kita koneksikan.
Kesepuluh : Klik Menu Tab Security, lalu hilangkan centang “Require Data Encription”. Karena kita tidak mengaktifkan fitur ini pada Mikrotik VPN Server yang telah kita install sebelumnya.
Kesebelas : Selanjutnya kita kli Menu Tab Networking. Pada pilihan Type of VPN kita pilih PPTP VPN. Lalu untuk IP Address-nya sudah kita setting Automatic, jadi gak perlu di setting lagi. Selanjutnya kita klik OK dan siap melakukan koneksi VPN.
NB : NAH… penjelasan yang sangat khusus untuk anda pahami ( lihat gambar dibawah ini ). Didalam menu Internet Protocol / TCP-IP lalu kita klik Properties lalu kita klik ADVANCED. Nah selanjutnya di situ ada pilihan Use Gateway to Remote Network. Nah jika kita aktifkan / kita centang maka apabila PC kita ini terkoneksi ke VPN maka Gateway yang kita pake akan mengambil Gateway VPN Server tersebut. Begitu juga sebaliknya dan hal ini dapat kita buktikan atau kita lacak mengunakan TRACERT dari CMD.
Misalnya sebelum konek ke VPN Server, PC kita mengunakan koneksi ISP NUSANET lalu kita cek dengan perintah tracert yahoo.com maka terlihat Gateway yang kita gunakan melalui jalur akses NUSANET. Selanjutnya kita Konek ke VPN Server yang mengunakan ISP Telkom Speedy, maka saat kita cek lagi dengan perintah tracert yahoo.com menunjukkan akses koneksi ke yahoo.com tersebut sudah tidak melewati jalur akses NUSANET melainkan melalui jalur akses Speedy. ( Nah, konsep Forward Routing mengunakan VPN seperti inilah yang banyak digunakan untuk mempercepat akses internet dengan melalui JALUR ALTERNATIF ).
Keduabelas : Setting VPN Connection untuk Client kita sudah siap, selanjutnya kita klik Connect.
Selanjutnya akan terlihat proses Connecting melalui Register / cek authentikasi ke VPN Server.
Lalu setelah Authentikasi sukses maka akan muncul Status Koneksi VPN kita seperti gambar dibawah ini.
Dan jika kita lihat propertis koneksinya akan terlihat seperti dibawah ini, IP Address yang didapatkan ( 192.168.88.20 ) dari IP Pool yang kita buat di Mikrotik VPN Server. Sedangkan IP Address 192.168.88.250 adalah IP Gateway atau Server untuk komunikasi IP VPN Client dengan Mikrotik dan  dilakukan InterConnect dengan Client yang lain.
Ketigabelas : Kita telah terkoneksi dengan VPN Server dan selanjutnya bisa cek Ping ke IP Client lain yang ada dalam jaringan 1 Network dengan Mikrotik ( PC Client di jaringan kantor ), termasuk untuk mengakses semua resource yang ada di jaringan LAN tersebut. Baik untuk mengakses Websites / peripheral networking, mengakses Sharing Folder, Sharing Printer, Email Server Intranet, maupun mengunakan Remote Desktop, dll.
Selanjutnya pada gambar diatas dan dibawah ini adalah capture monitoring proses dan status koneksi VPN Client.
Oke lah kalo begitu, melakukan Real Action yang sebenarnya alias praktek itu jauh lebih mudah daripada sekedar membaca teorinya. Saran saya adalah rajin-rajinlah membaca, termasuk berbagai artikel saya ini bacalah berkali-kali lalu di coba


Sumber :  http://nathangustiryan.wordpress.com
Read more
 
© Folder 4 Free | Design by Blog template in collaboration with Concert Tickets, and Menopause symptoms
Powered by Blogger